Sebuah perahu yang membawa nelayan terbalik setelah dihantam ombak besar di perairan Nguluran, sebelah barat Pantai Gesing, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Selasa (2/12). Saat kejadian, perahu tersebut digunakan untuk aktivitas memancing gurita.
Kepala Kantor SAR Yogyakarta, Rio Banupanitis, mengatakan laporan kecelakaan diterima pada pukul 09.20 WIB.
“Petugas piket kami menerima laporan telah terjadi kecelakaan pelayaran perahu nelayan di hantam ombak di perairan nguluran sebelah barat pantai gesing,” terangnya dalam keterangan resmi yang diterima Pandangan Jogja, Selasa (2/12).
Rio menjelaskan bahwa perahu diduga terlalu menepi sehingga terhantam ombak besar dari arah selatan hingga akhirnya terbalik.
Setelah laporan diterima, Basarnas mengerahkan satu tim rescue dari Pos SAR Gunungkidul. Setibanya di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan SAR Baron untuk menyusun operasi pencarian.
“Kami memberangkatkan 1 Tim Rescue dari Pos SAR Gunungkidul yang dilengkapi peralatan water rescue,” jelas Rio.
Dua nelayan—Dahlil (50), warga Ciawitali, Pacitan Kalipucang, Pangandaran, dan Budi (30), warga Kepulauan Pasir Angin 2, Caringin, Garut—berhasil menyelamatkan diri dengan berenang dan ditolong nelayan lain di sekitar lokasi.
Sementara satu nelayan lainnya, Harun (40), warga Bojong Kareket, Babakan, Pangandaran, masih hilang dan menjadi fokus operasi pencarian yang hingga kini masih berlangsung.
Reporter: Gigih Imanadi Darma
Editor: Widi RH Pradana
